--> Skip to main content

Penyakit Rabun Jauh Miopi Penyebab, Gejala dan Perawatan

pengertian penyakit rabun jauh miopi
Pengertian penyakit rabun jauh ( Miopi ). Jika anda mengalami gangguan penglihatan ketika melihat sesuatu yang jauh, mungkin anda mengidap penyakit rabun jauh. Miopi atau biasa juga disebut rabun jauh (dari bahasa Yunani: μυωπία myopia "penglihatan-dekat") adalah sebuah kerusakan refraktif mata di mana citra yang dihasilkan berada di depan retina ketika akomodasi dalam keadaan santai. Ini terjadi karena bola mata yang terlalu panjang atau karena kelengkungan kornea yang terlalu besar sehingga cahaya yang masuk tidak difokuskan secara baik dan objek jauh tampak buram. Penderita penyakit ini tidak dapat melihat jarak jauh dan dapat ditolong dengan menggunakan kacamata negatif (cekung).

Baca Juga : Pengertian Penyakit Rabun Dekat, Penyebab dan Pencegahan

Ciri – ciri rabun jauh adalah ketika kita sedang melihat sesuatu yang jauh namun kelihatan buram. Beda dengan pada saat kita sedang membaca atau berkerja dengan komputer.



Penyebab Rabun Jauh

Berikut adalah penyebab rabun jauh :

1. Keturunan (herediter)

2. Ketegangan visual atau factor lingkungan



Dari faktor diatas, faktor herediter pada miopi pengaruhnya lebih kecil dari faktor ketegangan visual. Terjadinya miopi lebih dipengaruhi oleh bagaimana seseorang menggunakan penglihatannya, dalam hal ini seseorang yang lebih banyak menghabiskan waktu di depan komputer atau seseorang yang menghabiskan banyak waktunya dengan membaca tanpa istirahat akan lebih besar kemungkinannya untuk menderita miopi. Faktor lingkungan juga dapat mempengaruhi misalnya pada rabun malam yang disebabkan oleh kesulitan mata untuk memfokuskan cahaya dan membesarnya pupil, keduanya karena kurangnya cahaya, menyebabkan cahaya yang masuk kedalam mata tidak difokuskan dengan baik.

Baca Juga : Jenis Penyakit Katarak dan Gejalanya

Pseudo Miopi

Pseudo miopi atau miopi palsu adalah miopi yang terjadi sesaat, karena mata mengalami kelelahan. Ini disebabkan ketegangan mata karena melakukan kerja jarak dekat dalam waktu yang lama. Penglihatan mata akan pulih setelah mata diistirahatkan.

Diagnosis

Diagnosis miopi dapat ditegakkan dengan pemeriksaan visus dengan menggunakan optotipi Snellen dan foropter. Pemeriksaan visus akan menunjukkan ketajaman penglihatan dibawah 6/6. Dengan menyingkirkan diagnosis banding seperti hipermetropi dan astigmatisma, diagnosis miopi dapat ditegakkan.

Perawatan

Untuk perawatan rabun jauh dapat dengan menggunakan lensa kontak kacamata dengan lensa sferis negative untuk mengembalikan penglihatan. Selain itu dapat melakukan tindakan bedah seperti photorefractivekeratectomy (PRK) atau laser assisted in-situ keratomileusis (LASIK). Dapat juga dilakukan orthokeratologi atau terapi penglihatan (vision therapy).

Sumber referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Miopi
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar