--> Skip to main content

Sumber, Efek Samping dan Asupan Betakaroten Yang Dianjurkan

Sumber, Efek Samping dan Asupan Betakaroten Yang Dianjurkan
Sumber, Efek Samping dan Asupan Beta Karoten Yang Dianjurkan. Telah dibahas sebelumnya bahwa betakaroten adalah senyawa organik awal pembentukan vitamin A. Dan untuk mencukupi asupan betakaroten kita harus mencari sumber senyawa tersebut. Namun harus diingat bahwa asupan nutrisi dalam tubuh perlu dibatasi. Selain itu kita juga harus mengetahui efek samping apa yang ada pada betakaroten.

Dibawah ini adalah sumber, efek samping dan asupan betakaroten yang dianjurkan :

Sumber Betakaroten

Berikut Buah dan sayuran yang kaya akan beta-karoten:

1. Ubi jalar
2. Kangkung
3. Tomat
4. Cabe
5. Paprika
6. Wortel
7. Bayam
8. Pepaya
9. Belewah
10. Melon
11. Labu, dan masih banyak lagi.
Baca juga : Pengertian Betakaroten dan Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh

Asupan Beta karoten yang dianjurkan

Dalam mencukupi asupan betakaroten tidak ada batasan khusus. Sebuah penelitian pada umumnya menggunakan dosis untuk asupan betakaroten sekitar 15 dan 180 miligram per hari. Namun perlu diingat bahwa penggunaan dosis berlebih dalam jangka jangka panjang dapat membahayakan kesehatan.

Beberapa ahli mengatakan bahwa untuk asupan betakaroten sebaiknya dikombinasikan dengan karotenoid atau pigmen organik tambahan lain sperti karoten, lutein,  lycopene, zeaxanthine. Dosis yang sesuai dianjurkan untuk jangka panjang sementara ini masih belum jelas.

Efek samping

Sebuah studi mengatakan bahwa senyawah beta karoten sebenarnya dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru. Ini terutama perokok atau yang telah terkena asbes. Oleh karena itu dianjurkan bagi perokok atau yang terkena asbes untuk tidak mengambil asupan betakaroten dan membatasi makanan yang terdapat kandungan betakaroten. Jika menginginkan vitamin A, dapat mencari sumber lain selain betakaroten.

Sebaiknya tidak mengkonsumsi betakaroten terlalu banyak walaupun senyawa ini bermanfaat bagi kesehatan. Selain dapat meningkatkan risiko penyakit kanker khusus pada mereka yang merokok, beta karoten yang berlebih juga dapat menyebabkan karotenemia atau carotenodermia yang dapat menyebabkan kulit menjadi kuning. Sebenarnya kondisi ini umumnya tidak membahayakan kesehatananda, akan tetapi dapat menjadi prekursor bagi kondisi yang lebih membahayakan. Sehingga mereka yang perokok sebaiknya tidak terlalu berlebih dalam memakan makanan sumber betakaroten.

sumber referensi : 
http://www.carakhasiatmanfaat.com
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar